Peserta PKP Angkatan I Kementerian Dalam Negeri Gelar Sosialisasi Inovasi Pembayaran Digital dengan Qris

BERITALUTIM.COM – Salah satu peserta Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan I dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Regional Makassar, mengadakan acara Sosialisasi dan Peluncuran Inovasi Pembayaran Berbasis Digital yang diberi nama “Satu Qris untuk Satu Wajib Pajak”, disingkat “Inovasi Barang Antik” dan digelar di Warkop Binres Tomoni, Kamis (24/08/23).

Kegiatan ini dihadiri oleh pemilik warung makan, hotel, dan air tanah yang telah terdaftar sebagai wajib pungut atau wajib pajak dari kecamatan Tomoni, serta beberapa wilayah seperti Mangkutana, Wotu, dan Burau.

Kasubid Penagihan dan Pemeriksaan Pajak Daerah, yang juga merupakan peserta PKP I, Gatotrianto B SE, menjelaskan tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memperkenalkan Qris sebagai salah satu metode pembayaran berbasis digital yang mudah, cepat, akurat, dan transparan kepada para wajib pajak.

“Dalam inisiatif ini, setiap wajib pajak akan diberikan Qris masing-masing,” kata Gatotrianto.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yang diwakili oleh Herawati Rijal SE, Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah, memberikan sambutan dan secara resmi membuka acara Sosialisasi serta peluncuran pembayaran dengan satu Qris untuk setiap wajib pajak.

“Melalui pemanfaatan Qris yang bekerja sama dengan Bank Sulselbar, tidak hanya memanfaatkan teknologi digital untuk menggantikan pembayaran tunai dengan non tunai, tetapi juga bertujuan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat dan optimalisasi penerimaan pendapatan daerah,” kata Herawati.

Acara ini menjadi langkah awal dalam mendorong penggunaan pembayaran digital yang lebih efisien dan transparan dalam mengelola kewajiban pajak, serta memberikan manfaat lebih dalam penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat.