Kejadian Kontaminasi BBM Pertalite Diduga Terjadi di SPBU TOGO
BERITALUTIM.COM – Kasus penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang diduga terkontaminasi air di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) TOGO telah menarik perhatian publik setelah beberapa kendaraan dilaporkan mengalami kerusakan.
Investigasi mendalam dilakukan oleh Kanit Tipidter Ipda Muh Mubin bersama anggota unitnya sebagai respons terhadap kasus ini. Mereka telah melakukan pengecekan dan pengambilan sampel BBM Jenis Pertalite di SPBU TOGO yang menjadi viral di media sosial. Dugaan bahwa BBM jenis Pertalite tersebut terkontaminasi air diduga menjadi penyebab utama kerusakan kendaraan-kendaraan tersebut.
Haeril Anwar (48), salah satu pemilik kendaraan yang terkena dampak, yang beralamat di Jalan ABD Rakib Kelurahan Malili Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur, mengalami kerugian akibat kejadian ini. Kendaraan miliknya, Toyota Yaris warna merah dengan nomor polisi DP 1013 GE, mengalami kerusakan setelah mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU TOGO sekitar pukul 07:00 WITA.
“Berdasarkan pengecekan yang kami lakukan, kendaraan milikĀ Haeril Anwar mengalami kerusakan pasca pengisian BBM jenis Pertalite di SPBU TOGO. Kami menemukan bahwa BBM tercampur dengan air di dalam tangki kendaraan. Pengecekan lanjutan juga mengonfirmasi adanya air dalam BBM jenis Pertalite,” ujar Kasubsi PIDM Si Humas Polres Luwu Timur, Bripka Muh Taufik.
Terkait hal ini, Bripka Muh Taufik menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini. Diharapkan tindak lanjut dari investigasi tersebut dapat membawa kejelasan dan keadilan bagi para pemilik kendaraan yang terdampak.
Tinggalkan Balasan