Fraksi Hanura: Program Prioritas Bupati Budiman Telah Terealisasi, Tetapi Masih Ada Tantangan Air Bersih dan IUP Pertambangan

BERITALUTIM.COM – Fraksi Hanura mengakui bahwa dalam masa kepemimpinan Bupati Budiman selama tiga tahun terakhir, Kabupaten Luwu Timur telah melihat berbagai program prioritas berhasil direalisasikan.

Ruly Heriawan, Anggota DPRD Luwu Timur dari Fraksi Hanura, menyatakan keyakinan bahwa Bupati Lutim akan dapat melanjutkan realisasi program pembangunan sesuai dengan Visi Misi yang telah ditetapkan.

“Fraksi Hanura meyakini bahwa dalam sisa waktu yang ada, Bupati Luwu Timur mampu menyelesaikan semua agenda pembangunan yang telah diamanatkan dalam APBD setiap tahunnya,” ujar Ruly pada Jumat (19/04/2024).

Namun demikian, Ruly juga menyoroti beberapa isu strategis yang mendapat perhatian publik, terutama terkait dengan ketersediaan air bersih yang belum optimal.

Menurutnya, penting bagi bupati untuk mengambil langkah konkret dalam meningkatkan produktivitas air baku guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Luwu Timur.

“Kami mengharapkan langkah nyata dari bupati dalam meningkatkan produktivitas air baku untuk memastikan kebutuhan air bersih bagi masyarakat Luwu Timur terpenuhi,” tambahnya.

Ruly juga menegaskan perlunya sikap tegas dari Bupati Luwu Timur terkait Izin Usaha Pertambangan (IUP) di wilayah belakang kantor bupati.

Belum ditangani dengan cepat, masalah ini diyakini dapat memicu konflik antara masyarakat dan investor yang memegang IUP. Selain itu, operasionalisasi IUP tersebut juga berpotensi mengancam pasokan air baku dari Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Waemami yang mengandalkan sumber air dari Sungai Lawape.

“Dalam prinsipnya, kami berpendapat bahwa lebih baik mencegah daripada menghadapi masalah di kemudian hari, karena dapat dipastikan bahwa operasionalisasi IUP tersebut akan membawa dampak negatif bagi pemerintahan Luwu Timur,” tutup Ruly.