Bupati Luwu Timur Sampaikan Duka Mendalam pada Keluarga Almarhum Kepala Desa Tampinna

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Budiman turut menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan. Beliau mengungkapkan bahwa kematian Muh. Yusuf masih menyimpan berbagai misteri, baik terkait tempat, waktu, maupun penyebabnya.

Bupati Budiman menjelaskan bahwa saat menghadapi musibah kematian, manusia harus memahami bahwa itu merupakan bagian dari takdir yang tak dapat dihindari. Kehilangan sosok orang tua adalah beban yang berat, namun sebagai umat Allah, kita harus menerima dengan ikhlas dan terus mendoakan almarhum.

“Dalam kapasitas pribadi dan juga sebagai perwakilan pemerintah daerah, saya beserta jajaran turut mengucapkan belasungkawa yang tulus atas berpulangnya almarhum. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya dan mengampuni segala dosa yang pernah dilakukan almarhum,” ujar Bupati Budiman dengan suara haru.

Bupati Budiman juga memberikan dukungan dan semangat kepada keluarga yang ditinggalkan, berharap agar mereka diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. Ia juga mendoakan agar amal dan ibadah yang telah dilakukan almarhum diterima dengan baik di sisi Allah SWT.

“Marilah kita bersama-sama menyebarkan kebaikan dan menjaga tali silaturahmi, serta mengedepankan kolaborasi yang positif. Semoga kita senantiasa dijauhkan dari perpecahan dan perbedaan yang tidak perlu,” tambah Bupati Budiman, mengakhiri pernyataannya dengan penuh harap dan doa.

Kehadiran Bupati Budiman dalam acara tersebut memberikan dukungan moral kepada keluarga yang sedang berduka serta menunjukkan perhatian yang tulus dari pemerintah daerah terhadap masyarakat.