Apresiasi Dinkes Luwu Timur terhadap Kolaborasi PT CLM dalam Penanganan Stunting

BERITALUTIM.COM – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, melalui Dinas Kesehatan, memberikan apresiasi atas kolaborasi yang erat antara pihaknya dan PT Citra Lampia Mandiri (CLM) dalam menurunkan angka stunting di daerah yang dijuluki Bumi Batara Guru.

“Kami mengapresiasi kolaborasi dan inisiatif dari berbagai elemen dan pihak swasta, salah satunya PT CLM, yang secara konsisten membantu Pemkab Luwu Timur melalui kerja sama dengan Dinas Kesehatan dalam upaya menurunkan angka stunting,” kata Kepala Dinas Kesehatan Luwu Timur, Adnan, Kamis (09/11/2023).

Adnan menekankan bahwa penurunan angka stunting tidak terlepas dari kerja keras pemerintah daerah dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk manajemen PT Citra Lampia Mandiri (CLM).

Sebagaimana diketahui, PT CLM, perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Malili, Kabupaten Luwu Timur, meluncurkan program “Zero Stunting” sebagai salah satu kegiatan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di bidang kesehatan. Program ini bertujuan untuk mempercepat penanganan stunting di Kabupaten Luwu Timur, khususnya di area pemberdayaan.

Dalam pelaksanaan program Zero Stunting, PT CLM berkolaborasi dengan Pemerintah Luwu Timur melalui Dinas Kesehatan, dengan fokus penanganan stunting pada balita dan ibu hamil.

“Alhamdulillah, ini merupakan program tahunan PT CLM di bidang kesehatan yang saat ini telah memasuki tahun kedua. Untuk tahun 2023, PT CLM kembali melaksanakan program Zero Stunting di empat desa, antara lain Desa Puncak Indah, Desa Harapan, Desa Pasi-Pasi, dan Desa Balantang, melibatkan 51 balita dan 2 ibu hamil,” ujar Herly, Supervisor PPM PT CLM.

Program ini mencerminkan komitmen PT CLM dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya pada kelompok balita dan ibu hamil di Kabupaten Luwu Timur. Harapan mereka adalah program ini dapat berjalan dengan baik hingga Desember 2023, dengan tujuan mencapai zero stunting di wilayah tersebut.