Jelang Hari Raya Idul Fitri, Bupati Budiman Pantau Bahan Pokok di Pasar Wawondula
LUWU TIMUR, BERITALUTIM.COM- Guna memastikan harga dan ketersediaan bahan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah tetap aman, Bupati Luwu Timur H. Budiman melakukan inspeksi mendadak (sidak ) ke pasar tradisional dan beberapa toko modern di Kecamatan Towuti, Sabtu (08/05/2021).
Bupati tidak datang sendirian, melainkan didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Senfry Oktavianus, Kadis Perdagangan, Koperasi dan UKM Hj. Rosmiyati Alwy, Camat Towuti Alimuddin Nasir serta BPOM dan Tim Pengawasan Terpadu Kabupaten Luwu Timur yang terdiri dari Bagian Perekonomian, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan, Kelautan dan Pangan.
Sidak pasar ini, selain untuk memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, juga bertujuan melakukan pengecekan terhadap makanan-makanan yang sudah kadaluarsa sekaligus memastikan aktivitas pedagang dan pengunjung di pasar tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan.
Lokasi pertama yang didatangi adalah pasar Wawondula Kecamatan Towuti ditempat tersebut, ditempat ini Bupati menghimbau para pedagang untuk jangan sampai menjual makanan yang kadaluarsa serta mengandung zat-zat berbahaya, sehingga dapat mengancam kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya.
Kepada instansi terkait, bupati juga menekankan untuk menindak tegas para pedagang yang kedapatan menjual barang yang kadaluarsa karena ini akan meresahkan masyarakat dan akibatnya akan merugikan konsumen.
“Hari ini kami turun sidak , bersama tim pengawasan terpadu yang telah terbentuk di Kabupaten Luwu Timur. Kita optimalkan hari ini untuk bersama-sama melakukan pengawasan dilapangan, sebagai jaminan makanan aman dikonsumsi,” katanya.
Dan juga yang tidak kalah penting kata Bupati adalah, kepada para pedagang dan pengunjung harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker, menjaga jarak, cuci tangan dan lainnya.
“Kalau perlu pak camat setiap hari pasar perintahkan aparatnya untuk bawa pengeras suara untuk menyampaikan kepada para pedagang untuk tetap mengikuti protokol kesehatan, hal ini diawasi betul untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19” tegas Bupati.
Selain pasar, beberapa toko dan swalayan juga tak luput dari pantauan tim pengawasan terpadu, hasilnya tim mendapati ada beberapa toko modern yang menjual makanan yang sudah lewat tanggal masa berlakunya. Tim langsung menyita dan meminta makanan yang sudah kadaluarsa untuk tidak dipajang dan dijual. (op/hms)
Tinggalkan Balasan